ใž (zo) dalam Bahasa Jepang

Bentuk Biasa, JLPT N3, N0Shuu-joshi, Tata Bahasa, N0

Resolusi mimin tahun ini. โ€œKotoshi koso N1 ni gookaku suru ZO! (tahun ini mah aku pasti lulus N1 loh)โ€. Naah, kali ini kita akan mempelajari salah satu partikel untuk menunjukkan tekad pembicara, yaitu partikel akhir ใž (zo). Yuuuuk!

Percakapan

Bahasa Jepang

้ƒจ้•ท

ใƒžใƒชใ‚ขใ•ใ‚“๏ผๅ…ˆๆ–นใ‹ใ‚‰ๅ•†ๅ“ๆฅใฆใชใ„ใฃใฆ้€ฃ็ตกใŒใ‚ใฃใŸใžใ€‚

ใƒžใƒชใ‚ข

ใ‚ใ‚Œใฃใฆ็ดๅ“ๆ—ฅใฃใฆใ€ๆฅ้€ฑใ˜ใ‚ƒใ€‚ใ€‚ใ€‚๏ผŸ

ใƒชใƒ„ใ‚ณ

ใกใŒใ†ใ‚ˆใ€ไปŠๆ—ฅใ ใ‚ˆใ€‚

ใƒžใƒชใ‚ข

ใŽใ‚ƒ๏ฝž๏ฝžใ€ใ‚„ใฐใ„ใ€‚ใ‚ใŸใ—้–“้•ใˆใฆใพใ—ใŸ๏ผˆๆณฃ

ใƒชใƒ„ใ‚ณ

ใ‚„ใฐใ„ใ‚ˆใ€ใ‚ใ‚Œๆ˜Žๆ—ฅไฝฟใ†ใ‚“ใ ใ‚ˆใ€‚ๆ˜Žๆ—ฅใฎๆœใพใงใซไฝ•ใจใ‹ๆƒใใ‚ใˆใฆๅฑŠใ‘ใชใ„ใจใ€‚

ใƒ‡ใ‚ท

ใฆใ‹ๅ…จๅ“กใงๅพนๅคœใฆใคใ‚„ใ—ใชใ„ใจ็„ก็†ๆกˆไปถใงใ™ใญใ€‚

้ƒจ้•ท

ใ‚ˆใ—ใ€ไปŠๅคœใฏใฟใ‚“ใชใงๅพนๅคœใ ๏ผๆญปใฌๆฐ—ใงใŒใ‚“ใฐใ‚‹ใž๏ฝž(ๆณฃ(ๆณฃ(ๆณฃ

โ˜†็ถšใ โ†’ Link

Maria! Barusan ada kabar dari klien kalo barangnya belum sampai, lho.

Itu tuh, bukannya jadwal pengirimannya minggu depan...?

Bukanlah, itu hari ini, tau.

Gyaaa, gawat. Aku salah! 😭

Gawat nih, barangnya besok mau dipakai, lho! Paling lambat besok pagi harus lengkap dan terkirim.

Berarti, ini kasus yang wajib dikerjain oleh semuanya sampai bergadang, ya?

Oke, malam ini kita semua bergadang! Mari berusaha mati-matian, lhooo 😭 😭 😭

Pola Kalimat

KK/KS/KB(Bentuk Biasa)ใžใ€‚
KK/KS/KB(Bentuk Biasa) zo.
KK/KS/KB, lo, nih, deh, dll.

Penjelasan

Terdapat empat fungsi dari partikel akhir ใž (zo), yaitu untuk

1. Menekankan Tekad Pembicara

ไปŠๆ—ฅใใ‚‡ใ†ใฎ่ฉฆๅˆใ—ใ‚ใ„ใฏ็ตถๅฏพใœใฃใŸใ„ๅ‹ใ‹ใคใž๏ผ
Kyoo no shiai wa zettai katsu zo!
Pertandingan hari ini pasti menang, lho!

2. Menunjukkan Perasaan Pembicara Menghadapi Hasil atau Akibat

ใ‚„ใฃใŸใƒผใ€‚ๆœŸๆœซใใพใคใƒ†ใ‚นใƒˆ็ต‚ใŠใ‚ใฃใŸใž๏ฝž๏ผ
Yattaa. Kimatsu tesuto owatta zoo!
Hore. Ujian akhir kelar, nih!

3. Menunjukkan Peringatan, Penemuan, dsb kepada Lawan Bicara

ๆ•ตใฆใใŒๆฅใใŸใž๏ผ
Teki ga kita zo!
Musuh sudah datang, lho!

4. Menunjukkan Pendapat Pembicara kepada Lawan Bicara

ๆ—ฅๆœฌใซใปใ‚“ใฏใ„ใ„ใžใ€‚ใฏใ‚„ใใŠใ„ใงใ‚ˆใ€‚
Nihon wa ii zo. Hayaku oide yo.
Jepang tuh bagus, lho! Cepetan ke sini, dong!

Pada dasarnya, partikel akhir ใž memiliki nuansa seperti kata seruan untuk menarik perhatian lawan bicara atau menekankan pendapat sendiri.

Partikel ใž termasuk bahasa kasual, sehingga hanya digunakan kepada orang yang hubungannya dekat atau akrab dengan pembicara, atau statusnya lebih rendah daripada pembicara.

Berikutnya adalah penjelasan dari setiap penggunaan partikel akhir ใž yang lengkap!

1. Menekankan Tekad Pembicara

Penjelasan

Partikel akhir ใž (zo) dibubuhkan pada akhir kalimat untuk menekankan perasaan tekad atau sikap pembicara terhadap suatu hal, sekaligus meyakinkan diri sendiri dengan tekad atau sikap tersebut.

Contoh kalimat

ๆ˜Žๆ—ฅใ‚ใ—ใŸใ‹ใ‚‰็ตถๅฏพใœใฃใŸใ„ๆ—ฉ่ตทใฏใ‚„ใŠใใ™ใ‚‹ใžใ€‚
Ashita kara zettai hayaoki suru zo.
Mulai besok, aku pasti bangun cepat, lho.

ไปŠๆ—ฅใใ‚‡ใ†ใฏใจใ“ใจใ‚“้Šใ‚ใใถใžใ€‚
Kyoo wa tokoton asobu zo.
Hari ini, aku bakal bermain sepuasnya, nih.

ใ“ใฎ3ๅนดใญใ‚“้–“ใ‹ใ‚“ใฏใ€ๆญปใ—ใฌๆฐ—ใใงๅƒใฏใŸใ‚‰ใใžใ€‚
Kono san nenkan wa, shinu ki de hataraku zo.
Dalam 3 tahun ini, aku bakal bekerja mati-matian, lho.

ใ‚‚ใ†ๆฌกใคใŽใฏ่ฒ ใพใ‘ใชใ„ใžใ€‚
Moo tsugi wa make nai zo.
Selanjutnya, aku gak akan kalah lagi, lho.

2. Menunjukkan Perasaan Pembicara

Penjelasan

Partikel akhir ใž (zo) dibubuhkan pada akhir kalimat untuk menunjukkan perasaan pembicara seperti terharu, senang, puas, dsb menghadapi suatu hasil atau akibat.

Contoh kalimat

ใ‚ˆใฃใ—ใ‚ƒใ€‚ใ†ใพใใ„ใฃใŸใžใ€‚
Yossha. Umaku itta zo.
Yess. Akhirnya berhasil, nih.

ใ‚ˆใ—ใ€ไปŠๆ—ฅใใ‚‡ใ†ใ‚‚ๅ‹ใ‹ใฃใŸใžใ€‚
Yoshi, kyoo mo katta zo.
Yess, hari ini juga menang, nih.

ใ‚„ใฃใจๅคงๅญฆใ ใ„ใŒใใ€ๅ’ๆฅญใใคใŽใ‚‡ใ†ใ—ใŸใžใƒผ๏ผ
Yatto daigaku, sotsugyoo shita zoo!
Akhirnya lulus universitas, nih!

ใ‚„ใฃใŸใžใƒผใ€‚ใคใ„ใซใ€100ใ‚ญใƒญใฎใƒžใ‚ฐใƒญใ‚’้‡ฃใคใฃใŸใž๏ผ
Yatta zoo. Tsui ni 100 kiro no maguro o tsutta zo!
Horeee! Akhirnya, berhasil memancing tuna yang beratnya 100 kilo, lho!

3. Menunjukkan Peringatan, Penemuan, dsb kepada Lawan Bicara

Penjelasan

Partikel akhir ใž (zo) digunakan untuk memberitahukan penemuan baru atau suatu informasi yang belum disadari oleh lawan bicara sebagai peringatan agar lawan bicara menyadari dan memperhatikan penemuan atau informasi tersebut.

Contoh kalimat

Penemuan

ใ‚ใ€้›จใ‚ใ‚ใŒ้™ใตใฃใฆใใŸใžใ€‚
A, ame ga futte kita zo.
Eh, hujan turun,lho.

ใŠใ‚„๏ผŸใชใ‚“ใ ใ‹ๆง˜ๅญใ‚ˆใ†ใ™ใŒๅค‰ใธใ‚“ใ ใžใ€‚
Oya? Nandaka yoosu ga hen da zo.
Kok? Rasanya ada yang aneh, lho.

ใ‚ใ‚ใ€ใ“ใฎๅ…ˆใ•ใใฏ่กŒใ‚†ใๆญขใฉใพใ‚Šใ ใžใ€‚
Waa, kono saki wa ikidomari da zo.
Wah, di ujung sana jalan buntu, lho.

Peringatan

ๆบ–ๅ‚™ใ˜ใ‚…ใ‚“ใณใฏใ„ใ„ใ‹ใ€‚ไปŠใ„ใพใ‹ใ‚‰ใƒ†ใ‚นใƒˆๅง‹ใฏใ˜ใ‚ใ‚‹ใžใ€‚
Junbi wa ii ka. Ima kara tesuto hajimeru zo.
Sudah siap? Sekarang tesnya dimulai, lho.

ๆๅ‡บใฆใ„ใ—ใ‚…ใคๆœŸ้™ใใ’ใ‚“ๆ—ฅใฒใพใงใ‚ใจ3ๆ—ฅใฟใฃใ‹ใ ใžใ€‚
Teeshutsu kigenbi made ato mikka da zo.
Batas akhir penyerahan tinggal 3 hari lagi, lho.

ใŠๅ‰ใพใˆใŸใกใ€่ฝ็ฌฌใ‚‰ใใ ใ„ใ—ใฆใ‚‚็Ÿฅใ—ใ‚‰ใชใ„ใžใ€‚
Omaetachi, rakudai shitemo shira nai zo.
Hei kalian, aku gak mau tahu, lho, kalo gagal.

4. Menunjukkan Pendapat Pembicara kepada Lawan Bicara

Penjelasan

Partikel akhir ใž (zo) dibubuhkan pada akhir kalimat untuk menunjukkan pendapat, nasihat, penilaian, kesan, dsb kepada lawan bicara, agar lawan bicara menyetujui apa yang disampaikan oleh pembicara.

Contoh kalimat

ใ‚ใฎๅญใ“ใ€ใ‚‚ใ†็ตๅฉšใ‘ใฃใ“ใ‚“ใ—ใฆใ‚‹ใ‚‰ใ—ใ„ใžใ€‚
Ano ko, moo kekkon shiteru rashii zo.
Cewek itu, katanya sudah menikah, lho.

ใ“ใฎใ‚ขใƒ—ใƒชใ€ใชใ‹ใชใ‹ใ„ใ„ใžใ€‚ไฝฟใคใ‹ใฃใฆใฟใชใ‚ˆใ€‚
Kono apuri, nakanaka ii zo. Tsukatte mi na yo.
Aplikasi ini, lumayan bagus, lho. Coba pakai, deh!

ใ„ใ„ใ‹ใ€้ขๆŽฅใ‚ใ‚“ใ›ใคใฏ็ฌฌไธ€ใ ใ„ใ„ใกๅฐ่ฑกใ„ใ‚“ใ—ใ‚‡ใ†ใŒไธ€็•ชใ„ใกใฐใ‚“ใฎใƒใ‚คใƒณใƒˆใ ใžใ€‚
Ii ka, mensetsu wa daiichi inshoo ga ichiban no pointo da zo.
Dengar, dalam wawancara, kesan pertama itu poin yang paling penting, lho.