Ucapan Setelah Tamu Disuruh Menunggu dalam Bahasa Jepang Bisnis

10 ucapan kerja yg dasar, pelayanan tamuBahasa Jepang untuk Kerja, pelayanan tamu

Kalau kita sudah membuat orang lain disuruh menunggu walaupun waktunya tidak terlalu lama, sebaiknya kita menyampaikan rasa minta maaf sekaligus terima kasih kepadanya. Kali ini kita akan mempelajari ucapan untuk tamu yang sudah disuruh menunggu dalam bahasa Jepang untuk kerja.

Percakapan

Di restoran

Tamu

ステーキをください。
Suteeki o kudasai.
Minta bistik.

Pelayan

かしこまりました。少々しょうしょうちくださいませ。
Kashikomari mashita. Shooshoo omachi kudasai mase.
Baik. Mohon tunggu sebentar.

(15 menit lagi…)

Pelayan

たせいたしました。ステーキでございます。
O-matase itashi mashita. Suteeki de gozai masu.
Maaf, sudah membuat Anda menunggu. Ini bistik.


Telepon di kantor

(bunyi telepon telah berdering lebih dari 2 kali…)

Karyawan

たせいたしました。[Nama Perusahaan]でございます。
O-matase itashi mashita. [Nama Perusahaan] de gozai masu.
Maaf, sudah membuat Anda menunggu. Ini [Nama Perusahaan].

Ucapan “Omatase itashi mashita” dalam bahasa Jepang

Ucapan

たせいたしました。
O-matase itashi-mashita.
Maaf, sudah membuat Anda menunggu.

Penjelasan

“O-matase itashi-mashita” digunakan untuk mengucapkan rasa minta maaf sekaligus terima masih kepada tamu, klien, atau atasan yang telah menunggu sesuatu seperti pesanan, pelayanan, servise, dsb. Ucapan ini diucapkan oleh penyedia pada saat sesuatu yang ditunggunya baru mau disediakan atau dimulai. Misalnya, pas saat pesanan tamu baru akan disediakan di atas meja di restoran.

Jika Anda telah membuat tamu, klien, atau atasan disuruh menunggu sesuatu dalam bentuk apa pun walaupun waktunya tidak terlalu lama, atau Anda telah mengucapkan “shooshoo omachi kudasai-mase (mohon tunggu sebentar)” sebelumnya, harusnya Anda mengucapkan rasa minta maaf sekaligus terima kasih dengan mengucapkan “o-matase itashi-mashita” karena bagaimana pun, Anda telah membuat lawan bicara disuruh menunggu miskipun tidak sengaja atau waktunya tidak terlalu lama.

Benar atau Salah?

Salah!

× ・・・・・・・・・・😥
× ………………… (tidak mengucapkan apa-apa).
………………

× おたせしました。😥
× Omatase shi-mashita.
Maaf, sudah membuat Anda menunggu.

Benar!

たせいたしました。🙂
O-matase itashi-mashita.
Maaf, sudah membuat Anda menunggu. 

Jika Anda telah membuat tamu, klien, atasan, dsb disuruh menunggu sesuatu walaupun waktnya tidak terlalu lama atau tidak sengaja, mestinya tidak boleh tidak mengucapkan apa-apa kepadanya. Tidak mengucapkan “o-matase itashi mashita” dapat dianggap kurang sopan dan kesan Anda atau tempat kerja Anda juga akan menjadi negatif.

Sedangkan, sebenarnya ucapan “o-matase shi-mashita (bukan “itashi-mashita”)” sudah cukup sopan. Namun, jika “o-matase shi-mashita” dibandingkan dengan “o-matase itashi-mashita”, “o-matase itashi-mashita” lebih sopan daripada “o-matase shi-mashita”.

Oleh karena itu, gunakanlah “o-matase itashi-mashita” kepada mereka yang telah disuruh menunggu dalam kegiatan bisnis atau kerja.