よね (yo ne) / よな (yo na) dalam Bahasa Jepang

Minasan, hari ini juga semangat belajar bahasa Jepang? Tapi terus-terang bahasa Jepang tuh “muzukashii yone (susah kan)”, “da yonee (iyah siiih)”. Yuhuuu, kali ini kita akan mempelajari salah satu partikel yang dipake untuk meminta persetujuan dari lawan bicara, yaitu partikel akhir よね (yo ne) dan よな (yo na).
Percakapan

ここの焼肉、まじうまいよな。

うん、ほんとおいしいよね。

うん、やっぱ人の金で食う焼肉って最高だよね。

え?

えって、ケン様バイト代、入ったって言ってましたよね。
あたしたち学生だよ。

ちょっと待って。オレも学生なんですけど~(泣
Pola Kalimat
KK/KS/KB (B.Biasa*/Halus)よね/よな。
KK/KS/KB (B.Biasa*/Halus) yo ne / yo na.
KK/KS/KB, ya, kan, iya kan, lah, dong, dll.
*KS-na/KB = +だ, -だ
Penjelasan
Partikel akhir よね dan よな digunakan untuk meminta persetujuan dari lawan bicara tentang apa yang diutarakan oleh pembicara. Selain itu, partikel ini digunakan juga untuk mengonfirmasikan sesuatu kepada lawan bicara.
Pada umumnya, よね digunakan oleh perempuan dan laki-laki dua-duanya, sedangkan よな cenderung digunakan oleh laki-laki dalam percakapan.
Jika よね atau よな dibubuhkan pada kalimat bentuk biasa, kalimat tersebut terbentuk sebagai bahasa percakapan kasual, sehingga digunakan kepada orang yang hubungannya dekat dan akrab dengan pembicara, atau statusnya rendah daripada pembicara. Sebaliknya, jika よね dibubuhkan pada kalimat bentuk halus, kalimat tersebut juga berfungsi sebagai bahasa percakapan halus, sehingga digunakan kepada orang yang hubungannya tidak begitu dekat atau akrab dengan pembicara, atau statusnya lebih tinggi daripada pembicara. Sementara jika よな dibubukan pada kalimat bentuk halus, kalimat tersebut terdengar seperti bahasa om-om.
Contoh kalimat
駅前のラーメン、おいしいよね。
Eki mae no raamen, oishii yo ne.
Ramen di depan stasiun, enak, ya kan!
手伝ってくれるよね。
Tetsudatte kureru yo ne.
Kamu mau membantuku, kan!
遅刻するなって言ったよね。
Chikoku suru na tte itta yo ne.
Aku sudah bilang jangan sampai telat, kan!
リナも一緒に行くよね。
Rina mo issho ni iku yo ne.
Rina juga mau pergi bareng, ya kan!
明日って、学校休みだよね。
Ashita tte, gakkoo yasumi da yo ne.
Besok tuh, sekolah libur, kan!
あの子、めっちゃ性格わるいよね。
Ano ko, meccha seekaku warui yo ne.
Bocah itu, sifatnya sangat buruk, ya.
リナさんって、スマトラ島出身ですよね。
Rina san tte, Sumatera-too shusshin desu yo ne.
Uni Rina aslinya dari Sumatera, ya kan?
そうですよね。馬鹿ですもんね。
Soo desu yo ne. Baka desu mon ne.
Iya, kan? Soalnya dia bodoh, sih ya.
By フェルン (Sumber: 葬送のフリーレン)

A: わからんな。
Wakaran na.
Gagal paham, deh.
B: ですよね。あんな物で喜ぶなんて。
Desu yo ne. An’na mono de yorokobu nan te.
Ya kan! Kok bisanya senang dengan barang seperti itu.
By フェルン (Sumber: 葬送のフリーレン)

Menunjukkan Informasi yang Belum Disadari oleh Lawan Bicara
Pola Kalimat
KK/KS/KB (B.Biasa*)んだ{よね/よな}。
KK/KS/KB (B.Biasa*) n da {yone / yona}.
(Sebenarnya), KK/KS/KB.
*KS-na/KB = +な
Penjelasan
Partikel akhir よね dan よな dibubuhkan pada kalimat berakhiran んだ ketika pembicara ingin menunjukkan suatu informasi yang menurut pembicara belum disadari atau diketahui oleh lawan bicara agar lawan bicara menyadari informasi tersebut secara tidak langsung.
Contoh Kalimat
実は、あたし、来年、日本に行くんだよね。
Jitsu wa, atashi, rainen, Nihon ni iku n da yo ne.
Sebenarnya sih, aku tahun depan akan pergi ke Jepang.
オレ、甘いの苦手なんだよね。
Ore, amai no nigate nan da yo ne.
Aku tuh, sebenarnya gak suka makanan manis, .
あそこのバッソ、おいしくないんだよね。
Asoko no bakso, oishiku nai n da yo ne.
Bakso di sana, tidak enak, lho.
実は彼のことちょっと気になってるんだよね。
Jitsu wa kare no koto chotto ki ni natteru n da yo ne.
Sebenarnya, aku sedikit penasaran dengannya.
彼なら、ちゃんとやってくれると思うんだよね。
Kare nara, chanto yatte kureru to omou n da yo ne.
Kurasa, dia akan melakukannya dengan benar, deh.
ヒンメルとアイゼンが王様にタメ口叩いて処刑されかけたんだよね。
Himmel to Eisen ga oosama ni tameguchi tataite shokee sare kaketa n da yo ne.
Sebenarnya, Himmel dan Eisen hampir dihukum mati gara-gara pake bahasa untuk rekan sederajat kepada Raja, lho.
By フリーレン (Sumber: 葬送のフリーレン)

でも髪の毛がチリチリになっちゃうから嫌なんだよね。
Demo kami no ke ga chirichiri ni nacchau kara iya na n da yo ne.
Tapi, sebenarnya aku nggak suka, soalnya rambutku jadi keriting banget, lho.
By フリーレン (Sumber: 葬送のフリーレン)

Bentuk Perintah atau Permintaan
Partikel akhir よね tidak dapat dihubungkan ke bentuk perintah. Jika ingin よね dihubungkan ke kalimat perintah, hubungkanlah ke bentuk Te yang juga bisa menunjukkan permintaan, suruhan, dsb → LINK
Sebaliknya, partikel akhir よな dapat dihubungkan ke bentuk perintah, tetapi tidak dapat dihubungkan ke bentuk Te.
Contoh
{✓やめて/×やめろ}よね。
{✓Yamete /×Yamero} yo ne.
Jangan, lho!
やさしく{✓して/×しろ}よね。
Yasashiku {✓shite/×shiro} yo ne.
Ayang, tolong yang lembut, dong!
{×やめて/✓やめろ}よな。
{×Yamete /✓Yamero} yo na.
Jangan, lho!
やさしく{×して/✓しろ}よな。
Yasashiku {×shite/✓shiro} yo na.
Tolong yang lembut, dong!