Partikel No 「の」KB1 no KB2

N4-5, Partikel NoHeeritsu-joshi, Tata Bahasa

k-007

PenjelasanKosakataLatihan

 

Introduksi

Apa kalian masih ingat sistem D.M dalam bahasa Indonesia dan M.D dalam bahasa Jepang?

Pada dasarnya, dalam bahasa Indonesia, kata yang Diterangkan diletakkan di depan kata yang Menerangkan (D.M: Diterangkan / Menerangkan). Sedangkan, dalam bahasa Jepang, kata yang Menerangkan diletakkan di depan kata yang Diterangkan (M.D: Menerangkan / Diterangkan). Misal,

 

Akai(M) hana(D) = Bunga(D) merah(M).
*Akai(merah) menerangkan hana(bunga).

Nihon(M) ryoori(D) = Masakan(D) Jepang(M).
*Nihon menerangkan ryoori(masakan).

 

Nah, hari ini kita akan mempelajari salah satu sistem M.D yang baru, yaitu “KB1 no KB2 ”. Pola kalimat ini sangat berbeda dengan struktur bahasa Indonesia. Namun, fungsi dan penggunaannya sangat penting dan sering digunakan juga dalam bahasa Jepang.

 

Oke, kita fokus belajar partikel “no” dan pola kalimat "KB1 no KB2" dulu ya. Kuy  🙂 

 

Sistem D.M (D diterangkan oleh kata benda atau kata keterangan) dalam bahasa Indonesia

Terdapat bebarapa cara untuk menerengkan atau mendekorasi “kata benda” dengan kata benda lain atau kata keterangan dalam bahasa Indonesia. Misal, jika ingin menerangkan kata benda “mobil”, berbagai kata atau frasa diletakkan di belakang kata benda “mobil” tersebut. Misal,

 

  1. Mobil model baru
  2. Mobil (milik) saya
  3. Mobil (milik) Agus
  4. Mobil (utk) rakyat kecil
  5. Mobil (buatan) Toyota
  6. Mobil pada tahun 2010
  7. Mobil di Indonesia

dll….

 

Pada dasarnya, kata benda yang diterangkan langsung disambung dengan kata keterangan atau kata benda lain dalam bahasa Indonesia. Pola kalimatnya adalah

 

KB(D) + [kata depan] + KB(M)

atau

KB(D) + KB(M)

 

Sistem M.D (D diterangkan oleh no + kata benda atau kata keterangan) dalam bahasa Jepang

Sebaliknya, cara untuk menerengkan atau mendekorasi “kata benda” dalam bahasa Jepang cukup sederhana, yaitu hanya menambah “kata benda + no” di depan kata benda yang ingin diterangkannya. Misal,

 

kuruma = mobil.

  1. Shingata no kuruma *shingata=model baru
    = mobil model baru
  2. Watashi no kuruma
    = mobil (milik) saya
  3. Agus-san no kuruma
    = mobil (milik) Agus
  4. Shomin no kuruma *shomin=rakyat kecil
    = mobil (utk) rakyat kecil
  5. Toyota no kuruma
    = mobil (buatan) Toyota
  6. 2010-nen no kuruma
    = mobil pada tahun 2010
  7. Indonesia no kuruma
    = mobil di Indonesia

Nah, dalam bahasa Jepang, kata yang menerangkan diletakkan di depan kata yang diterangkan, sekaligus partikel “no” diletakkan di antara kata yang menerangkan dan kata yang diterangkan tersebut. Selain itu, saat ingin menerangkan kata benda dengan kata keterangan seperti waktu, tempat, jenis, kepemilikan, buatan, dsb pun biasanya hanya menambah “no” dan tidak perlu memikirkan penggunaan partikel-partikel lain seperti “di”, “pada”, “dalam”, dsb dalam bahasa Indonesia. Pola kalimatnya adalah

 

KB(M) + no(Partikel) + KB(D)

 

Mudah kan?

 

Pola Kalimat

 KB1 の KB2 
 KB1 no KB2 
 KB2 KB1 (KB2 yang diterangkan oleh KB1) 

 

Strukturss-007-1ss-007-2

 

Penjelasan

Pada dasarnya, partikel “no” digunakan untuk menghubungkan kata benda dengan kata benda lain biar kata benda di depan menerangkan kata benda di belakang. (Sistem M.D)  Pola kalimat “KB1 no KB2” merupakan frase kata benda, dan dapat berfungsi sebagai unsur seperti subjek, objek, dan predikat. Selain itu, penggunaan partikel “no” cukup bervariasi. Penjelasan lebih detail sebagai berikut di bawah ini.

 

1. Keanggotaan:  KB2 Merupakan Bagian dari KB1

“KB1 no KB2” menunjukkan KB2 yang merupakan anggota atau bagian dari KB1.

 

Struktur

 

Contoh

インドネシア大学だいがく学生がくせい
Indonesia daigaku no gakusee
Mahasiswa UI

インドネシア大学だいがく先生せんせい
Indonesia daigaku no sensee
Dosen UI

インドネシア国民こくみん
Indonesia no kokumin
Rakyat Indonesia

インドネシア大統領だいとうりょう
Indonesia no daitooryoo
Presiden Indonesia

トヨタ社員しゃいん
Toyota no shain
Karyawan Toyota

トヨタ社長しゃちょう
Toyota no shachoo
Presiden Direktur Toyota

JKT48メンバー
JKT48 no menbaa
Anggota JKT48

Wkwkjapanメンバー
Wkwkjapan no menbaa
Anggota wkwkjapan

 

★Selain itu, “KB1 no KB2” dapat menunjukkan tempat asal juga. Misal,

日本にほんラーメン
Nihon no raamen
Ramen Jepang

パレンバンペンペック
Palembang no pempek
Pempek Palembang

マドゥラサテ
Madura no sate
Sate Madura

 

2. Kepemilikan: KB2 Dimiliki KB1

“KB1 no KB2” menunjukkan KB2 yang dimiliki oleh KB1.

 

Struktur

 

Contoh

わたしほん
Watashi no hon
Buku (milik) saya

デウィさんほん
Dewi-san no hon
Buku (milik) Dewi

図書館としょかんほん
Toshokan no hon
Buku (milik) perpustakaan

わたしふく
Watashi no fuku
Pakaian (milik) saya

かれかばん
Kare no kaban
Tas (milik)nya

 

🙂  “KB1 No”: Pencabutan KB2 🙂

Bagian KB2 dari “KB1 no KB2” yang menunjukkan kepemilikan terkadang dapat dipotong jika pembicara dan lawan bicara sudah mengetahui apa kata benda tersebut dalam pembicaraan atau konteks.

 

Struktur

 

Contoh Kalimat

このほんわたしです。(わたし = わたしほん)
Kono hon wa watashi no desu. (watashi no = watashi no hon)
Buku ini milik saya. (*watashi no = watashi no hon = milik saya)

 

だれほんですか。
Dare no hon desu ka?
Buku milik siapa?

デウィさんです。(デウィさん = デウィさんほん)
Dewi-san no desu. (Dewi-san no = Dewi-san no hon)
Buku milik siapa? Milik Dewi.

 

これ* はケンさんです。
Kore*  wa Ken-san no desu. (Ken-san no = Ken-san no mono)
Ini adalah milik Ken

*Meski tidak terdapat kata benda milik Ken, sudah pasti "kore" adalah suatu benda milik Ken karena menggunakan “no” yang menunjukkan kepemilikan.

 

3. Keterangan (jenis, sifat, ciri, waktu, tempat dll): KB1 Menerangkan KB2

“KB1 no KB2” menunjukkan KB2 yang diterangkan oleh KB1 (jenis, ciri, waktu, tempat, dsb).

 

Struktur

 

Contoh

Jenis, ciri, dsb

日本語にほんごほん
Nihon-go no hon
Buku bahasa Jepang

子供こどもほん
Kodomo no hon
Buku anak

数学すうがくほん
suugaku no hon
buku matematika

子供こどもおもちゃ
kodomo no omacha
mainan (untuk) anak

若者わかものまち
wakamono no machi
kota (untuk) pemuda

 

Waktu

今年ことしほん
Kotoshi no hon
Buku tahun ini

去年きょねんほん
Kyonen no hon
Buku tahun yang lalu

今日きょうあめ
kyoo no ame
hujan hari ini

昨日きのうあめ
Kinoo no ame
hujan kemarin

よるまち
Yoru no machi
Kota pada malam hari

ふゆ景色けしき
Fuyu no keshiki
Pemandangan pada musim dingin

 

Tempat

ジャカルタまち
Jakarta no machi
kota di Jakarta

バリ海岸かいがん
Bali no kaigan
Pantai di Bali

プンチャックホテル
Puncak no hoteru
hotel di Puncak

となりいえ
tonari no ie
rumah di sebelah

 

4. Buatan: KB2 Buatan KB1

Jika KB2 adalah produk, dan KB1 adalah nama negara atau perusahaan, “KB1 no KB2” menunjukkan produk KB2 buatan dari KB1.

 

Struktur

 

Contoh

ピカソ
Picasso no e
lukisan Picasso

アブドゥラ作品さくひん
Abdullah no sakuhin
karya Abdullah

ヤマハバイク
Yamaha no baiku
Sepeda motor (buatan) Yamaha

インドフードミーゴレン
Indofood no mie goreng
Mie goreng (buatan) Indofood

グラメディアほん
Gramedia no hon
buku (terbitan) Gramedia

 

5. Status: "Status KB2 = KB1"

Jika KB1 merupakan status seperti pekerjaan, kedudukan, dan seterusnya, maka “KB1 no KB2” menunjukkan "status KB2 = KB1”.

 

Struktur 

 

Contoh

社長しゃちょう山田やまださん
Shachoo no Yamada-san
Bapak Yamada yang Presiden Direktur

バッソ山田やまださん
Bakso-ya no Yamada-san
Bapak Yamada yang tukang bakso

わたし友達ともだち山田やまださん
Watashi no tomodachi no Yamada-san
Bapak Yamada yang teman saya

日本語にほんご先生せんせい鈴木すずきさん
Nihongo no sensee no Suzuki-san
Bapak Suzuki yang guru bahasa Jepang

 

Contoh Kalimat

こちらは、私の友達山田さんです。
Kochira wa watashi no tomodachi no Yamada-san desu.
Ini Mas Yamada yang teman saya.

 

彼は日本語の先生鈴木さんです。
Kare wa Nihon-go no sensee no Suzuki-san desu.
Dia Bapak Suzuki yang guru bahasa Jepang.

 

Tambahan Pelajaran: Partikel No yang majemuk

Pada dasarnya, urutan kata yang menerangkan kata benda dalam bahasa Indonesia dari belakang ke depan (kanan ke kiri), sedangkan urutan kata yang menerangkan kata benda dalam bahasa Jepang dari depan ke belakang (kiri ke kanan).

 

Contoh

[わたし ちち] かばん
[Watashi no chichi] no kaban.
Tas milik ayah saya.

※ “kaban” diterangkan [watashi no chichi], dan “chichi” diterangkan “watashi”.

 

[おとうと 友達ともだち] の バイク
[Otooto no tomodachi] no baiku
Sepeda motor milik teman adik (♂) saya.

※ “baiku” diterangkan [otooto no tomodachi], dan “tomodachi” diterangkan “otooto”.

 

[わたし 友達ともだち] ケンさん
[watashi no tomodachi] no Ken-san
Ken / yang [teman saya]

※ “Ken” diterangkan [watashi no tomodachi], dan “tomodachi” diterangkan “watashi”

 

 

daigaku: unversitas
sensee: guru, dosen
kokumin: rakyat
daitooryoo: Presiden negara
shain: karyawan
menbaa (member): anggota
hon: buku
toshokan: perpustakaan
fuku: pakaian
kaban: tas
dare: siapa
kodomo: anak kecil
suugaku: matematika
wakamono: pemuda
kotoshi: tahun ini
kyonen: satu tahun yang lalu
kyoo: hari ini
kino'o: kemarin
yoru: malam
machi: kota
fuyu: musim dingin
keshiki: pemadangan
machi: kota
kaigan: pantai
hoteru: hotel
tonari: sebelah
ie: rumah
e: lukisan, gambar
sakuhin: karya
tomodachi: teman
Nihon-go: bahasa Jepang
baiku: sepeda
shachoo: Presiden Direktur
Bakso-ya: tukang bakso

 

 

tunggu