Cara Menyatakan Rasa Makanan dan Minuman dalam Bahasa Jepang

Materi Bahasa Jepang SMA Kelas XIMateri SMA Kelas X & XI

Apakah Anda pernah makan masakan Indonesia bersama orang Jepang? Terus, mereka bilang apa tentang masakan atau minuman Indonesia tersebut? Mungkin saja, mereka bilang “waaaah, karaiiiiii (aduuh, pedasss)”, “sukoshi, amai desu ne (sedikit manis ya)”, atau “karai. demo, oishii! (pedas. tapi, enak) ”, dsb. Soalnya, rasa masakan Jepang itu biasanya lebih tawar loh kalo dibanding dengan masakan masakan Indonesia…. Nah, kali ini kita akan mempelajari bagaimana cara untuk menyatakan rasa masakan dan minuman dalam bahasa Jepang. Kuuy 🙂

Kosakata Rasa atau Sifat Makanan dan Minuman

  • おいしい (oishii) = enak
  • まずい (mazui) = rasanya jelek, tidak enak
  • あつい (atsui) = panas
  • あたたかい (atatakai) = hangat
  • つめたい (tsumetai) = dingin
  • からい (karai) = pedas
  • あまい (amai) = manis
  • すっぱい (suppai) = asam
  • しおからい (shiokarai) = asin
  • にがい (nigai) = pahit
  • うすい (usui) = rasanya tawar, kurang, tidak kuat
  • こい (koi) = rasanya kuat, pekat, kental, tidak hambar
  • やわらかい (yawarakai) = lunak, empuk
  • かたい (katai) = keras
  • くさい (kusai) = bau

Menyatakan Rasa Masakan Dan Minuman dengan Kalimat Positif

Pola Kalimat

(KBは) KSです。
(KB wa) KS desu.
(KB adalah) KS.

*KS = Kata Sifat

(KBは) とてもKSです。
(KB wa) totemo KS desu.
KB sangat KS.

(KBは) すこしKSです。
(KB wa) sukoshi KS desu.
KB sedikit KS.

Penjelasan

Pola kalimat ini digunakan untuk menyatakan sifat, kesan, atau kondisi KB. Gunakanla “(KB wa) KS desu” saat ingin menyatakan rasa atau kesan makanan/minuman.

Jika kata keterangan “totemo” ditambah di depan kata sifat, kata sifat tersebut didekorasi dengan makna “sangat”. Sedangkan, jika kata keterangan “sukoshi” ditambah di depan kata sifat, kata sifat tersebut diterangkan dengan makna “sedikit”.

Contoh Kalimat

からいです。
Kara-i desu.
Pedas.

このレンダンはからいです。
Kono rendang wa kara-i desu.
Rendang ini pedas.

このレンダンはとてもからいです。
Kono rendang wa totemo kara-i desu.
Rendang ini sangat pedas.

このレンダンはすこしからいです。
Kono rendang wa sukoshi kara-i desu.
Rendang ini sedikit pedas.


おいしいです。
Oishi-i desu.
Enak.

このナシゴレンはおいしいです。
Kono nasi goreng wa oishi-i desu.
Nasi goreng ini enak.

このナシゴレンはとてもおいしいです。
Kono nasi goreng wa totemo oishi-i desu.
Nasi goreng ini sangat enak.

*kalimat “sukoshi oishii desu” jarang diucapkan karena biasanya tingkat keenakan makanan hanya diekspresikan dengan kata “enak”, “sangat enak” atau “tidak enak” saja.


このりょうりはすこしからいです。
Kono ryouri wa sukoshi kara-i desu.
Masakan ini sedikit pedas.

このコーヒーはとてもにがいです。
Kono koohii wa totemo niga-i desu.
Kopi ini sangat pahit.

このスープはすこしすっぱいです。
Kono suupu wa sukoshi suppa-i desu.
Sup ini sedikit asam.

このスープはとてもこいです。
Kono suupu wa totemo ko-i desu.
Sup ini sangat pekat.

Kosakata makanan dan minuman dalam bahasa Jepang ada di bawah 🙂 

Menyatakan Rasa Masakan Dan Minuman dengan Kalimat Negatif

Pola Kalimat

(KBは) KS-i () くないです。
(KB wa) KS-i (i) ku nai desu.
(KB) tidak KS.

(KBは) あまり KS-i () くないです。
(KB wa) amari KS-i (i) ku nai desu.
(KB) tidak begitu KS.

*KS-i = Kata Sifat-i

Penjelasan

Pola kalimat ini digunakan untuk menyatakan “KB tidak KS”. Bentuk “KS + ku nai desu” adalah bentuk negatif dari “KS desu” yang telah dijelaskan di atas.

Selain itu, jika kata keterangan “amari” ditambah di depan kata sifat dalam kalimat negatif, kata sifat tersebut didekorasi dengan makna “tidak begitu”. Kata “amari” ini hanya dapat digunakan dalam kalimat negatif.

Hati-hati, jika kalimat kata sifat positif diubah menjadi kalimat kata sifat negatif, kata sifat tersebut mengalami perubahan bentuk. Cara untuk membuat kata sifat dalam kalimat negatif adalah dengan mengubah huruf “i” pada akhir kata sifat tersebut menjadi “ku nai”.

Misal,

  • kara-i desu (pedas) → kara-ku nai desu (tidak pedas)
  • ama-i desu (manis) → ama-ku nai desu (tidak manis)
  • atsu-i desu (panas) → atsu-ku nai desu (tidak panas)
  • tsumeta-i desu (dingin) → tsumeta-ku nai desu (tidak dingin)
  • oishi-i desu (enak) → oishi-ku nai desu (tidak enak)

Umumnya, perubahan aturan di atas tersebut hanya berlaku terhadap kata sifat yang diakhiri dengan huruf “i” seperti “kara-i”, “oishi-i”, “atsu-i”, “ama-i”, dst (ada pengecualian juga). Kata sifat yang diakhiri dengan “i” disebut sebagai “kata sifat-i”. Perubahan bentuk dari kata sifat yang tidak diakhiri dengan “i” (yang disebut sebagai “kata sifat-na”) atau penjelasan kata sifat yang lebih detail, dapat Anda baca di bawah. 🙂

Contoh Kalimat

からくないです。
kara-ku nai desu.
Tidak pedas.

このサテはからくないです。
Kono sate wa kara-ku nai desu.
Sate ini tidak pedas.

このサテはあまりからくないです。
Kono sate wa amari kara-ku nai desu.
Sate ini tidak begitu pedas.

おいしくないです。
Oishi-ku nai desu.
Tidak begitu enak.

このラーメンはおいしくないです。
Kono raamen wa oishi-ku nai desu.
Ramen ini tidak enak.

このラーメンはあまりおいしくないです。
Kono raamen wa amari oishi-ku nai desu.
Ramen ini tidak begitu enak.

このジュースはあまりあまくないです。
Kono juusu wa amari ama-ku nai desu.
Jus ini tidak begitu manis.

このドリアンはあまりくさくないです。
Kono dorian wa amari kusa-ku nai desu.
Durian ini tidak begitu bau.

Tanya Jawab Rasa Masakan dan Minuman

Pola Kalimat

Pertanyaan

(KBは) KSですか。
(KB wa) KS desu ka.
Apakah (KB) KS?

Jawaban

はい、KS-iです。
Hai, KS-i desu.
Ya, KS.

いいえ、KS-i () くないです。
Iie, KS-i (i) ku nai desu.
Tidak, tidak KS-i.

Penjelasan

Kalimat tanya “(KB wa) KS desu ka” digunakan untuk menanyakan sifat, kesan, atau kondisi KB. Jawabannya cukup “Hai, KS desu” atau “Iie, KS-i (i) ku nai desu” saja, tidak perlu lagi menyatakan bagian “KB wa”.

Contoh Kalimat

このパダンりょうりはからいですか。
Kono Padang ryouri wa kara-i desu ka.
Apakah masakan Padang ini pedas?

はい、からいです。
Hai, kara-i desu.
Ya, pedas.

このスンダりょうりはからいですか。
Kono Sunda ryouri wa kara-i desu ka.
Apakah masakan Sunda ini pedas?

いいえ、あまりからくないです。
Iie, amari kara-ku nai desu.
Tidak, tidak begitu pedas.

Cara Menanyakan Sifat, Kesan, atau Kondisi Benda

Pola Kalimat

KBはどうですか。
KB wa dou desu ka.
Bagaimana KB?

Penjelasan

Pola kalimat ini digunakan untuk menanyakan sifat, kesan, kondisi KB. Kata tanya “dou” memiliki makna “bagaimana”.

Contoh Percakapan

シンタ: おおさかのたこやきはおいしいですか。
Sinta: Osaka no takoyaki wa oishi-i desu ka.
Apakah takoyaki di Osaka enak?

アスカ: はい、おいしいです。ジャカルタのたこやきはどうですか
Asuka: Hai, oishi-i desu. Jakarta no takoyaki wa dou desu ka.
Ya, enak. Bagaimana takoyaki di Jakarta?

シンタ: うーん。あまりおいしくないです。たこがちいさいです。
Sinta: Uuun, amari oishi-ku nai desu. Tako ga chiisa-i desu.
Hum, tidak begitu enak. (Daging) guritanya kecil.

アスカ: パダンりょうりはどうですか
Asuka: Padang ryouri wa dou desu ka.
Bagaimana masakan Padang?

シンタ: からいです。でも、とてもおいしいです。
Sinta: Kara-i desu. Demo, totemo oishi-i desu.
Pedas. Tetapi, sangat enak.

アスカ: いいですね。にほんに、パダンりょうりのレストランはありません。
Asuka: Ii desu ne. Nihon ni Padang ryouri no resutoran wa ari-masen.
Bagus ya. Di Jepang tidak ada restoran masakan Padang.

Kata Sifat dalam Bahasa Jepang

Jika, Anda ingin belajar kata sifat dari sisi tata bahasa, coba tengok materi-materi di bawah.

  1. Introduksi Kata Sifat dan Daftar Kata Sifat
  2. Kata Sifat sebagai Pewatas KB
  3. Kata Sifat sebagai Predikat (Non-Lampau)
  4. Kata Sifat sebagai Predikat (Lampau)
  5. “Kata Sifat + no” Sebagai Pengganti Kata Benda
  6. “Kata Tanya “Donna” dan Kata Sifat